Thursday 25 February 2016

Akhirnya Bersama Kembali Setelah "Pisah Ranjang" 5 Tahun

Pasangan suami istri mana yang ingin pisah ranjang? Apalagi selama 5 tahun lamanya ? Semua orang normal pasti tidak ingin merasakan pisah ranjang.
Tapi itulah babak yang harus saya lewati bersama suami ketika mengarungi bahtera rumah tangga.
Awal tahun 2011 saya mengikhlaskan semuanya, memasrahkan apa yang akan saya lalui nanti bersama anak- anak, sendiri tanpa ditemani suami.
Tahun pertama ditinggalkan suami itu rasanya sangat menyedihkan, saya melepaskan dengan linangan air mata, tak ada kata yang terucap hanya doa doa terbaik yang saya ucapkan untuknya. Sama halnya denganku mata suamiku pun nampak berkabut, ada genangan air mata disana yang belum sempat menetes saat dia membalikkan punggung. Ingin sekali memeluknya dari belakang sambil membisikkan kata" hati- hati ya sayang...", tapi nyatanya lidah ini kelu, kakipun tak bisa maju melangkah, tanganpun hanya bisa menutup mulut takut isak tangisku membangunkan jagoan kecilku.
Hari itu awal semuanya dimulai, dimulainya drama "Pisah Ranjang". Saya dan anak- anak tinggal di Kebumen, sedang suami nun jauh di Batang.
Penat sudahlah pasti, kadang hatipun meradang merasakan nikmatnya berjuang. Tanpa suami selama 5 hari dalam seminggu selama 5 tahun itu membuat perut saya selalu kenyang, kenyang pengalaman menjadi ibu yang kurang kasih sayang...heheheh
Meskipun pisah ranjang selama 5 tahun itu saya masih nambah 2 momongan....
Saat hamil anak kedua, si sulung baru berusia 1 tahun 8 bulan..tiap hari bawa motor dengan perut besar ditambah ngemban si sulung, jangan bayangkan saya pakai motor matic kluaran terbaru yang enteng tarikannya, waktu itu pakai motor satria yang harus dislah dan jika salah ngoper kopling jadi mundur jalannya....
Saat sulung usia 5 tahun 7 bulan, Si Tengah 3 tahun 2 bulan lahirlah anak ketiga yang meramaikan suasana rumah. Saat hamil anak ketiga saya juga bawa motor sendiri perut besar ditambah 2 balita dibonceng kadang diikat pakai sinjang, karena 2 balita itu kalau bau bensin maunya tidur lagi menyelesaikan mimpi saat bel sekolahnya berbunyi.
Akhirnya 5 tahun berlalu, awal tahun 2016 kami berkumpul lagi layaknya pasangan suami istri yang sejati. Meskipun bersama ternyata saya dan suami tetap pisah ranjang lagi...
                  Saya tidur di ranjang
                  Suami tidur depan tivi
Ya sudahlah...tetap dinikmati...

No comments:

Post a Comment