Mempunyai anak- anak yang aktif lincah lompat sana jungkir
sini, kadang membuat para Ibu dengan latahnya teriak kenceng-kenceng “ Jangan
nak!”, “ Sudah, berhenti mainnya..!!”,,heheh betul apa betul? Pasti betul khan…
Wajar jika seorang ibu khawatir dengan tingkah anak anak
mereka karena biasanya setelah aksi mereka akan diikuti insiden yang membuat
para ibu panik. Dahi benjut, kepala njendhol, sikut kebaret,lutut lecet, pipi
memar dan aneka luka dramatis yang pasti bekasnya akan jadi kenangan buat masa
kecil mereka yang indah.
Ibu sekaligus dokter di rumah,mesti menyiapkan obat obatan
berikut untuk P3K di rumah.
1. Rivanol
Rivanol dapat digunakan untuk mencuci luka,mengompres luka
dan obat kulit. Cara penggunaanya pun mudah untuk luka baru setelah luka
dibersihkan dengan air mengalir bersihkan kembali luka dengan rivanol yang
sudah diteteskan di kapas, jika perlu tutup luka dengan kassa yang sudah
dibasahi rivanol.
Rivanol juga dapat digunakan untuk mengompres luka lama yang
bernanah dan mengompres bisul. Caranya teteskan rivanol pada kapas kemudian
kompres luka dengan kapas tersebut. Anak kecil biasanya tidak menangis saat dipakaikan rivanol karena tidak perih
dan rasanya anyes di kulit.
2. Betadine
Betadine
digunakan untuk mencegah infeksi. Gunakan betadine pada luka baru yang sudah
dibersihkan dengan rivanol.
3. Thrombophob
Thrombophob
digunakan untuk mengobati luka memar dan bengkak. Oleskan thrombophob pada
memar atau bengkak, sebaiknya jangan oleskan thrombophob pada luka terbuka.
Sebelum
diolesi thrombopob alangkah baiknya luka dikompres air dingin/ es terlebih
dahulu.
Nah trio
obat luar tadi andalan saya dirumah untuk siap siaga jika ada insiden tak
terduga di rumah. Anak aktif endingnya susah di tebak lho,,heheh..
Qolbi pernah
jungkir dari tangga rumah,, 7 undhak undhakan
yang masih disemen kasar mulus dilewati, hasilnya dahi nonong sekepal
tangan (kepalan tangannya Qolbi, hehe..) lebam memar tidak ketinggalan. Bekas
lukanya sampai hari ini masih terlihat,saat melihat bekas luka itu saya selalu
minta maaf atas keteledoran saya ngawasin Qolbi. Dulu dalam keadaan panik sebelum
berangkat ke rumah sakit saya sudah oleskan Thrombophob terlebih dulu. Di rumah
sakit Alhamdulillah hasil scan kepalanya bagus dan dikasih obat sama seperti dikantong
daster saya..heheh
Bilqisti
kulitnya sensitif persis kaya hatinya ( hati umminya..) tau tau ada saja kulitnya yang
udah korengan, gatal di garuk jadi luka trus ngoreng. Sabar banget neliti kulit Bilqis jangan sampai ada koreng
baru yang ga ketauan..kalau dah ketemu langsung deh kompres pake rivanol.
Paling unik tapi serem Nares, kalau ngambek langsung njedotin dahi ke tembok atau lantai. Memar di dahi Nares berkurang setelah dioles thrombophob.
Paling unik tapi serem Nares, kalau ngambek langsung njedotin dahi ke tembok atau lantai. Memar di dahi Nares berkurang setelah dioles thrombophob.
Cuma sekedar
berbagi pengalaman ya ibu…info lengkap dapat ditanyakan pada ahlinya…